Petugas Damkar Berhasil Padamkan Api Kebakaran Pipa Gas PT Chevron di Bengkalis

Logo
Ilustrasi pemadaman kebakaran.

(RIAUHITS.COM) BENGKALIS - Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) bersama dengan tim tanggap darurat perusahaan berhasil memadamkan kebakaran pipa gas PT Chevron Pasific Indonesia (CPI) yang sempat bocor di Kelurahan Balai Raja Kecamatan Pinggir Bengkalis, Minggu (16/9/2018) malam, sekitar pukul 23.45 WIB.

"Sekitar pukul 23.45 WIB api yang keluar dari pipa milik CPI tersebut berhasil kami padamkan bersama petugas tanggap darurat perusahaan," kata Kepala Damkar Bengkalis Djamaluddin, Senin (17/9/2018) siang.

Sebanyak sepuluh personel Tim Damkar Bengkalis diturunkan untuk membantu pemadaman. Adapun kondisi saat pipa gas sudah betul-betul aman, daerah itu bisa dilintasi oleh kendaraan umum. Sementara, soal penyebab kebocoran pipa PT CPI, dia menyebut dugaan sementara akibat adanya benturan dengan alat berat dengan pipa gas milik Chevron.

"Alat berat yang ada di sana diduga mengenai pipa sehingga terjadi kebocoran dan menyemburkan api," tuturnya.

Dari informasi yang diperolehnya di lapangan, sebelum kejadian Minggu petang sekitar pukul 17.30 WIB di sekitar tempat pipa gas CPI ini ada warga yang meminta bantuan memindahkan pot bunga kepada pekerja perbaikan jalan yang berada di lokasi. Pemindahan pot bunga tersebut dilakukan dengan menggunakan alat berat.

"Diduga saat proses pemindahan inilah ternyata di bawah pot bunga ini ada pipa gas. Kemudian alat berat membentur pipa sehingga mengalami kebocoran dan terbakar," jelasnya.

Dia menambahkan, terakhir informasi yang didapatkannya operator alat berat tersebut sudah diamankan di Mapolsek Pinggir.

"Kalau tidak salah informasinya yang operator alat berat ini sudah diamankan," sebutnya.

Di sisi lain, soal ada yang diamankan atau belumnya sampai saat ini pihak Kapolsek belum memberikan keterangan resminya. Sementara itu, pihak PT CPI juga belum mengeluarkan keterangan resmi penyebab terjadinya kebocoran tersebut. Pihak Chevron masih menunggu konfirmasi dari menajemen Chevron di Jakarta.

PT Chevron sebelumnya membenarkan adanya kebocoran pipa gas di Balai Raja Kecamatan Pinggir Bengkalis. Informasi kebocoran diterima Pjs Manager Corporate Communications Chevron Villya Rompis, Minggu (16/9/2018) sekitar pukul 17.40 WIB.

"Kami menerima informasi bahwa sebuah pipa gas berukuran 10 inchi mengalami kebocoran di Desa Balai Raja, Kecamatan Pinggir, Kabupaten Bengkalis. Dan langsung menurunkan tim tanggap darurat Tim tanggap darurat PT. CPI ke lapangan untuk mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menangani kejadian ini, termasuk mengirimkan truk pemadam kebakaran dan berupaya mematikan aliran gas," demikian bunyi siaran pers manajemen Chveron.

Di samping itu, pihak CPI juga sedang menyelidiki penyebab terjadinya kebocoran.

"Fokus kami saat ini menangani kejadian di lapangan agar meminimalisasi dampak terhadap masyarakat dan lingkungan sekitar. Dan melakukan penyelidikan penyebab kebocoran," ungkapnya.

Sejauh ini, terangnya, pihaknya belum menerima adanya laporan mengenai korban jiwa maupun cidera.

"Pihak CPI terus berkoordinasi dengan pihak pihak terkait untuk menangani kejadian ini secara baik," tuntasnya.(rzt)



BACA JUGA

Comments (3)

  • Logo
    - Tahmina Akthr

    Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit. Velit omnis animi et iure laudantium vitae, praesentium optio, sapiente distinctio illo?

    Reply

Leave a Comment



Masukkan 6 kode diatas)