Anggaran Pendidikan dan Kesehatan Tidak Terganggu dengan Pembangunan Gedung 8 Lantai di Kampar

Logo
Ilustrasi.

(RIAUHITS.COM) BANGKINANG - Dalam rapat Komisi IV bersama instansi Pemkab Kampar, Senin (22/10/2018), Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) telah memberi penjelasan soal pembiayaan Gedung 8 Lantai. Hal itu dikatakan Ketua Komisi IV DPRD Kampar, Tony Hidayat.

Gedung 8 Lantai yang akan dibangun di Jalan Prof. M. Yamin Bangkinang Kota tersebut akan menyedot biaya Rp94,8 miliar dan baru sebatas fisik kontruksi. Biaya itu belum termasuk fasilitas penunjang, seperti Generator Set. Pemkab Kampar merencanakan pengerjaan megaproyek itu dengan anggaran tahun jamak (multiyears), 2019 dan 2020.

Komisi IV sejauh ini tidak begitu mempersoalkan sistem penganggaran itu. Diterangkan Tony, Komisi IV mewanti-wanti Gedung 8 Lantai mengganggu belanja wajib pemerintah. Seperti anggaran pendidikan minimal 20 persen dan kesehatan minimal 10 persen. Dari penjelasan BPKAD, imbuhnya, disampaikan bahwa Pemkab Kampar menganggarkan sampai 30 persen untuk pendidikan dan sampai 15 persen untuk kesehatan.

"Urusan wajib ini yang jadi perhatian kami. Dari BPKAD, (Gedung 8 Lantai) tidak menguras belanja wajib," katanya, Senin (22/10/2018) kemarin.

Dia lantas menyinggung porsi belanja modal pada APBD Kampar. Kata dia lagi, BPKAD mengaku bahwa Kampar justru belum mencapai target alokasi belanja modal. Pemerintah pusat, sambungnya, mewajibkan daerah menganggarkan 25 persen kegiatan belanja modal.

"Kegiatan belanja modal di bawah nasional. Kami baru 15 persen lebih. Nggak sampai 16 persen," sebutnya.

Politikus Partai Demokrat itu menyatakan, khusus belanja modal untuk fisik, Kampar bahkan mendapat teguran karena baru mencapai 11 persen.

"APBD kami sekarang ini, dari 15 persen fisik (target nasiona) kami baru sampai 11 persen. Pekanbaru itu bahkan sampai 30 persen," ungkapnya.

Diakuinya, urgensi gedung itu sendiri masih menimbulkan pro kontra.

"Soal urgensi, pasti menjadi perdebatan," tuntasnya.(rzt)



BACA JUGA

Logo
Penyelenggara Pemilu di Dumai Diingatkan untuk Independen pada Pileg 2019
Logo
Hujan Deras Melanda Riau Jalan Lintas Riau-Sumbar Longsor
Logo
Alfis Terpilih Jadi Ketua PWI Bengkalis Secara Aklamasi
Logo
Konferkab PWI Bengkalis, Begini Solusinya
Logo
Barang Ilegal Tak Bertuan Senilai Rp1 Miliar Dimusnahkan Lanal Dumai
Logo
Inhu Jadi Lokasi Tes CAT bagi Peserta Seleksi CPNS 2018 Inhil

Comments (3)

  • Logo
    - Tahmina Akthr

    Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit. Velit omnis animi et iure laudantium vitae, praesentium optio, sapiente distinctio illo?

    Reply

Leave a Comment



Masukkan 6 kode diatas)